rnlink.org – Chelsea menghajar tuan-rumah Wolverhampton pada minggu kedua Premier League 2024/2025, Minggu (25/8/2024). Chelsea menang dari Wolves dengan score mutlak 6-2.
Beberapa gol Chelsea diciptakan oleh Nicolas Jackson menit 2, Cole Palmer menit 45, Noni Madueke menit 49, 58, dan 63, dan pemain cadangan Joao Felix menit 80. 2 gol Wolves dibuat oleh Matheus Cunha menit 27 dan Jorgen Strand Larsen menit 45+6.
Nyaris seluruh pemain Chelsea tampil hebat dalam pertandingan di Molineux Fase ini. Tiga point pertama juga sukses dicapai.
Baris Belakang Chelsea
Robert Sanchez – 6
Tidak pantas dituding atas beberapa gol yang diciptakan oleh Wolves. Distribusi bola dengan umpan panjangnya berperanan penting pada gol ke-2 Chelsea.
Malo Gusto – 5
Wolves menarget segi yang ditempatinya, dan ia menemui kesusahan sesudah memperoleh kartu kuning. Ia belum capai perform terbaik pada awal musim baru ini.
Wesley Fofana – 5.5
Sesudah istirahat di tengah-tengah minggu, ia lagi ke starting XI akhir minggu ini. Ia kelihatan tetap berusaha memperoleh kesehatan sesudah lebih dari satu tahun mangkir, dan ada banyak tempat yang penting diperbarui, khususnya dalam ambil posisi.
Levi Colwill – 6
Membuat sejumlah block pertahanan yang bagus untuk Chelsea walau performa barisan belakang keseluruhannya cukup labil. Ada satu block di set pertama kali yang dia tujukan ke tiang gawang. Kerja samanya dengan Fofana terang masih juga dalam tahapan perubahan.
Marc Cucurella – 6
Mungkin adalah pemain bertahan Chelsea yang paling kompak di pertandingan ini, tetapi sedikit hal yang menonjol. Mungkin pelatih Enzo Maresca dapat pertimbangkan untuk memakainya sebagai inverted full-back.
Baris tengah Chelsea
Moises Caicedo – 6
Seringkali kehilangan bola, termasuk satu peristiwa yang mengakibatkan gol penyama posisi Cunha. Baris tengah Chelsea sebetulnya terlampau gampang ditemui di set pertama, dan mangkirnya Romeo Lavia berasa. Untung, Caicedo menolong Chelsea memperoleh kendalian dan supremasi di set ke-2 .
Enzo Fernandez – 6
Seperti rekanan gelandangnya, ia kesusahan dalam peralihan di set pertama kali yang kacau-balau. Tetapi, ia kelihatan semakin nyaman dan seringkali sentuh bola bersamaan berjalannya permainan.